Olahraga Golf: Sejarah, Peraturan dan Teknik Dasar Permainan Golf

Olahraga Golf: Sejarah, Peraturan dan Teknik Dasar Permainan Golf

NugyDragon - Golf adalah olahraga memasukkan bola ke dalam lubang-lubang yang ada di lapangan menggunakan satu set tongkat pemukul yang disebut klub (stik golf).

Dalam golf yang diincar adalah jumlah pukulan sesedikit mungkin. Pemain berusahan memasukkan bola ke lubang dengan jumlah pukulan yang sedikit. Makin sedikit makin baik.



Sejarah Permainan Golf

Sebenarnya masih ada perdebatan mengenai asal mula munculnya olahraga golf. Ada yang berpendapat golf berasal dari Tiongkok.

Di Negara tersebut ada permainan menyerupai golf yang pernah dimainkan pada abad ke-11 pada masa dinasti Song. Olahraga golf juga dihubungkan dengan permainan yang mirip golf di Belanda pada abad ke-17.

Selain itu masih terdapat banyak lagi dokumen yang menceritakan tentang permainan mirip golf di berbagai tempat di benua Eropa.



Namun terlepas dari semua dugaan yang ada, golf modern dipercaya berasal dari Scottish Invention (penemuan orang Skotlandia) pada abad ke-15 yang telah dimainkan selama kurang lebih 500 tahun di kepulauan Britania Raya.

Lapangan golf tertua di dunia diketahui bernama The Old Links yang berada di Musselburgh. Lapangan golf tersebut berada di tepi laut, disebut links karena berada di bukit-bukit berpasir yang menghubungkan daratan dan laut.

Bukti tertulis menunjukkan golf dimainkan di Musselburg Links pada tahun 1672, walaupun Ratu Mary dari Skotlandia dilaporkan sudah bermain golf di sana pada tahun 1567.

Sementara itu, penamaan golf sendiri kemungkinan berasal dari pelafalan Skotlandia untuk kata kolf yang ada dalam bahasa Belanda berarti stik atau tongkat pemukul.

Kini, seiring perkembangan jaman, olahraga golf mulai dimainkan di sleuruh penjuru dunia termasuk di Indonesia.

Dasar-Dasar Permainan Golf 

1. Perlengkapan Permainan


Perlengkapan utama olahraga golf adalah stik atau tongkat pemukul golf dan tentu saja bola golf. Selain itu, pemain golf juga memiliki perlengkapan lain sebagai penunjang, seperti memakai sepatu khusus untuk golf dan mengenakan sarung tangan.

2. Lapangan Golf


Golf merupakan salah satu permainan yang tidak memiliki lapangan permainan yang standar. Golf dimainkan di lapangan golf yang maisng-masing memiliki desain unik dan berbeda satu sama lain.

Lapangan golf memiliki sejumlah lubang (hole) sebagai sasaran dari permainan ini, umumnya terdiri dari 9 lubang atau 18 lubang.

Bermain golf pada dasarnya bermain dengan memukul bola yang dimulai dari titik start yang disebut teebox, dan diakhiri dengan memasukkan bola tersebut ke lubang (hole atau cup) yang ada di putting green.


Demikian berulang-ulang pada lapangan-lapangan berikutnya sebanyak 18 lubang.

Pukulan pertama yang dimulai teebox atau teeing ground dinamakan tee shot atau teeoff. Hanya pada pukulan pertama kita diperbolehkan meletakkan bola di atas penyangga atau biasa disebut tee.

Untuk pemain pro, teebox-nya paling belakang, ditandai dengan patok batu hitam. Sedangkan untuk pemula teebox-nya berada lebih ke depan, ditandai dengan patok batu putih.

Teebox biasanya dibuat lebih tinggi sekitar 1 meter dan rumputannya dirawat dengan baik.
Setelah pukulan pertama, pemain memukul bola lagi dari posisi bola terakhir setelah pukulan pertama.

Pada pukulan kedua atau ketiga, pemain berusaha memukul bola untuk masuk di daerah putting green atau bisa disebut green saja.

Hasil pukulan pertama bola itu bisa mendarat di fairway ataupun di rough. Rumput di fairway dipotong pendek sehingga bola mudah untuk dipukul.

Sedangkan di rough, rumputnya lebih panjang sehingga bola sulit untuk dipukul.

Setiap hole biasanya memiliki rintangan atau hazards. Rintangan terdiri atas dua macam, yaitu rintangan air seperti sungai atau danau, dan bunker berupa cekungan berisi pasir.

Bila masuk air, bola dipukul di lapangan sejajar atau di belakang jatuhnya air, dikenai penalty satu pukulan. Bila masuk bunker, bola dipukul di bunker tersebut.

Setelah mencapai green, lazimnya pemain memakai stik golf berpermukaan datar yang disebut putter. Rumput di green dipotong sangat pendek sehingga bola bisa bergulir dengan mudah.

Hole atau lubang pada green berdiameter 108 mm (4.25 inci), selalu berada di rumput dan memiliki kedalaman sedikitnya 100 mm (3.94 inci).

Hole biasanya selalu ditandai dengan sebuah bendera sehingga pemain bisa melihatnya dari kejauhan.

Hole diklasifikasikan berdasarkan par. Par adalah jumlah pukulan yang diharapkan dapat dipenuhi pegolf yang bermain ‘aman’, di setiap hole.

Sebagai contoh, pada hole par 4, seorang pemain golf yang memiliki kemampuan diharapkan untuk mencapai green dalam dua pukulan (satu kali teeing shot, atau pukulan pertama, dan satu pukulan mendekati hole), dan melakukan dua kali putting untuk memasukkan bola ke lubang.

Dalam golf suatu hole bisa digolongkan ke dalam par 3, par 4, dan par 5. Par pada suatu hole biasanya ditentukan berdasarkan jarak dari teeing gorund ke green.

Jarak teeing ground ke green pada suatu hole ber-par 3 adalah antara 100 sampai 250 yard (91-244 meter). Hole ber-par 4 adalah 251-475 yard (225-434 meter), sementara hole ber-par 5 lebih dari 476 yard (435 meter) walaupun ada juga hole par 5 yang sejauh 600 yard (548 meter).

3. Skor dalam Golf

Permainan dihitung dan dicatat dalam scorecard dari berapa kali pemain memukul bola dalam setiap hole, dan pada akhir permainan dihitung total pukulan dalm 18 hole.

Skor dalam golf berbeda dengan skor dalam kebanyakan permainan lainnya. Dalam golf, pemain akan menang bila mendapat skor yang sedikit atau jumlah pukulan yang paling sedikit (bahkan hingga minus).

4. Jenis-jenis Stick Golf


Stick golf atau club, terdiri dari 3 jenis utama, yakni wood untuk pukulan jauh, iron untuk pukulan menengah, dan putter untuk keperluan membuat goal, memasukkan bola di green.

5. Jenis-jenis Pukulan dalm Golf

Dalam golf terdapat beberapa jenis-jenis pukulan sesuai kondisi dan situasi keberadaan bola yang akan dipukul. Berikut jenis pukulan dalam permainan golf:
  • Tee Shot/Tee Off adalah pukulan pertama dari teeing ground
  • Fairway shot adalah pukulan berikutnya sesudah tee shot dengan menggunakan stik wood untuk jarak jauh (di atas 160 m), dan iron untuk jarak sedang (100 sd 160 m)
  • Bunker Shot. Pukulan ini dilakukan jika bola mendarat di atas bunker
  • Punch Shot atau Knockdown adalah pukulan rendah yang dilakukan untuk menghindari cabang pohon atau angina yang kuat di atas.
  • Putting adalah pukulan yang dilakukan di atas green dan menggunakan putter
  • Approach Shot adalah pukulan yang dilakukan untuk mendekatkan bola ke green. Pukulan ini biasanya dilakukan pada jarak yang sedang atau dekat. Tipe approach shot ada tiga yaitu antara lain: Pitch adalah approach shot yang menerbangkan bola ke atas green atau dekat green. Flop adalah approach shot yang melambung tinggi dan langsung berhenti sesaat setelah menghantam tanah. Ini dilakukan ketika pemain harus menghadapi rintangan untuk mencapai green. Chip adalah approach shot yang rendah di mana bola terbang rendah dan kemudian bergulir mengarah ke green

Induk Organisasi Olahraga Golf

Di ranah internasional, ada dua organisasi besar yang menaungi olahraga golf, yaitu The Royal and Ancient Golf Club of St Andrews (R&A) dan USGA (United States Golf Association). Sedangkan secara nasional, organisasi yang menaungi golf yaitu Persatuan Golf Indonesia (PGI). 

PGI adalah asosiasi golf nasional yang merupakan otoritas tunggal yang mengurusi olahraga golf amatir nasional di tanah air yang didirikan pada tanggal 8 april 1966. Selain bernaung di bawah the R&A, PGI juga salah satu anggota Asia Pasific Golf Confederation (APGC) yang terdiri dari 28 asosiasi serupa di wilayah Asia Pasific.

Baca Juga :
  1. Dasar-dasar cabang olahraga bowling
  2. Dasar Cabang Olahraga Binaraga 
  3. Dasar-dasar Olahraga Anggar 
  4. Dasar-dasar dibalik Olahraga Angkat Besi 
  5. Dasar-dasar Cabang Olahraga Biliar 
  6. Dasar-dasar Cabang Olahraga Bola Tangan Lengkap

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel